"Jeruk kok makan jeruk?"

Scene 1 (Rabu malam, di mall bareng Mama, si Tengah dan si Bontot)

Mama dan Bontot sedang sibuk pesan jagung manis sedangkan gue dan si Tengah lagi celingak-celinguk. Tiba-tiba mata kami tertuju pada 4 remaja perempuan; 2 butchi abis dan 2 lagi andro, yang sedang saling kecup jidat sebelum pulang (lagian ya, masa di mall yang lagi ramai malah saling kecup-kecupan gitu? Heran eike). Si Tengah langsung nyolek gue dan bilang, sambil cengengesan, "jeruk kok makan jeruk? Apa enaknya?" Ditanya gitu, gue cuma senyum-senyum gaje sambil berusaha mengalihkan perhatian.

Scene 2 (hari ini, di restoran Padang)

Gue, Mama, si Tengah, dan Bontot makan malam di restoran yang jual makanan Padang. Tiba-tiba si Tengah nyikut lengan gue dan bilang, sambil cengengesan kayak kuda, "jeruk kok makan jeruk? Apa enaknya?" Ternyata yang dia maksud adalah dua perempuan yang duduk di meja sebelah, yang satu andro dan satunya lagi femme. Sekali lagi gue cuma senyum-senyum salting sambil pura-pura merhatiin opor ayam di depan gue. 

Next time kalo sampai ada kejadian yang sama dan ade gue bertanya pertanyaan yang sama, gue bakal jawab "Enaaaak kooook." Hehehee. Btw, dia kok gaydar-nya lebih kenceng dari punya gue yaaa??? *bingung campur takjub* Gue malah nggak nyadar sama sekali lho waktu kejadian di restoran Padang. Hmm, kayaknya gue musti latihan sama dia *lho?!*