Monday, April 19, 2010

Diam Lalu Pergi

DIAM...
Jangan bicara lagi
Apa kau tau
Setiap kata yang kau ucapkan
Hanya meninggalkan luka

Kata demi kata
Terus merobek luka yang hampir kering
Seolah itu belum cukup membuatmu senang
LALU...
Apa lagi yang akan membuatmu puas

PERGI...
Dan bawa racun itu bersamamu
Mungkin suatu saat
Kau akan merasakan racunmu sendiri
Lalu aku akan tertawa melihatnya perempuan

2 comments:

Marisa Roti said...

Ih.
Puisi lu keren onyong. Mntang2 melan skrg, bkin puisi daaaakhh. Haha.

coffee latte said...

Halahhh....itu mah bukan puisi bagus! Cm picisan aja! Haha! Dodol masa lg melan puisi na marah-marah gt! Haha!